:

Selasa, 18 Desember 2007

Permata Bening Residence

Rumah Idaman Di Lingkungan Asri

Berlokasi di Jalan Dr. Ratna, Kecamatan Jati Asih, Bekasi, Permata Bening Residence hadir mempersembahkan rumah idaman yang tenang, nyaman dan aman. Sejuknya udara dengan hamparan hijaunya pepohonan menjadi nilai tersendiri bagi lingkungan perumahan ini. Lingkungan yang masih asri, dengan rumah bergaya minimalis modern, menimbulkan kesan bernuansa back to nature. Ibarat mutiara yang terpendam, lokasi perumahan ini terbilang strategis, diapit dua pintu tol yakni Tol Jati Asih dan Tol Jati Bening yang jaraknya kurang dari 2 km, ini merupakan akses ‘super cepat’ ke tempat kerja maupun ke kota lain. Menurut Wahyu Tomo, Direktur Permata Bening Reidence, “Inilah yang menjadi streng point hunian Permata Bening Residence. Akses yang dekat dengan dua tol, yakni Jati Asih dan Jati Bening membuat kawasan ini bebas dari kemacetan,” ujarnya. Selain kedekatan dengan akses tol, Permata Bening Residence juga memberikan jaminan keamanan bagi setiap penghuninya. Dilengkapi dengan sistem keamanan yang menggunakan CCTV, perumahan ini menjanjikan keamanan yang ideal untuk tempat tinggal. “Kita memang mengutamakan keamanan dan kenyamanan bagi penghuni. Dengan komunitas yang terbatas ini, tentunya sistem keamanan akan lebih terpadu. Sehingga penanganannya lebih khusus. Dengan menggunakan CCTV, penghuni akan lebih nyaman dan aman,” kata Wahyu seraya menambahkan bahwa market terbanyak perumahan tersebut berasal dari kalangan eksekutif yang bekerja di Oil Company. Nilai tambahnya, lanjut Wahyu, dengan jumlah unit yang terbatas, akan memberikan rasa aman pada komunitasnya yang benar-benar memiliki privasi. “Itu yang menjadi selling point kita dengan sistem keamanan yang terpadu. Karena dengan 14 unit rumah dan 13 rukan ini akan lebih mudah pengawasannya dan lokasinya di pinggir jalan,” papar Wahyu.
Modern Minimalis
Perumahan Permata Bening Residence menampilkan konsep minimalis modern dengan kombinasi kultur budaya Indonesia. Ini terlihat pada lantai bawah, dengan kamar tidur tamu. Sementara ruang keluarga ada di lantai atas dengan dua kamar.Berada di area 5.200 ha, rumah berlantai dua ini masih memiliki tanah lebih di belakang. Menurut Wahyu, kelebihan tanah ini dapat dipergunakan sebagai pengembangan rumah itu sendiri.Perumahan ini menyediakan rumah dengan beraneka ragam tipe antara lain tipe 81/107, 99/166, serta tipe 115 dengan luas tanah antara 186-225. Harga jual rumah pun terbilang terjangkau, mulai Rp 480 jutaan hingga Rp 876 jutaan. Masing-masing rumah menggunakan speck yang berbeda-beda tergantung tipenya.Selain menggunakan hebel, bangunan rumah juga menggunakan plang, atapnya terbuat dari baja, sementara kusennya terbuat dari alumunium, dan lantainya menggunakan granit.Selain hunian, pengembang juga menyediakan area bisnis dengan membangun rumah kantor (rukan) bagi konsumen yang berminat menjalankan usaha di tempat yang memiliki prospek cerah. “Untuk saat ini tersedia 13 unit rukan,” kata Wahyu yang menambahkan rukan dipasarkan dengan harga mulai Rp 460 jutaan hingga Rp 715 jutaan.
Sistem Draynese
Sebagai sebuah Town House, perumahan ini memiliki kenyamanan dan keamananan yang maksimal. Untuk mendukung kenyamanan itu, pengembang menyediakan taman tropis yang cukup luas yang sekaligus berfungsi sebagai sumber resapan air. Masing-masing rumah memiliki sistem resapan air sendiri-sendiri bahkan disediakan resapan induk untuk saluran. “Jadi saluran pembuangan air kita itu, akan tetap kering dan tertutup,” jelas Wahyu. Keuntungan lain dengan memiliki rumah di Permata Bening Residence adalah, para penghuni akan merasa nyaman karena terbebas dari banjir. Terbukti, saat banjir besar melanda Jakarta dan sebagian Bekasi pada Februari 2007 lalu, kawasan hunian Permata Bening residence, tetap nyaman dan aman dari banjir. Baca Selengkapnya....

Liburan Asyik dan Nyaman Bersama Keluarga

Liburan akhir tahun yang panjang, kali ini mulai pertengahan Desember 2007 hingga awal Januari 2008, biasanya selalu bertepatan dengan liburan semester anak sekolah. Liburan lebih meriah jika diisi dengan berbagai kegiatan yang mengasyikan.Jika Anda ingin mendapatkan liburan yang menyenangkan, entah dengan berkunjung ke tempat wisata atau mengunjungi sanak saudara di kampung halaman, sebaiknya persiapkan acara berlibur sejak jauh-jauh hari.Anda harus sudah mempersiapkan kendaraan yang akan dipakai, tiket pesawat terbang, lokasi liburan, tempat penginapan, obat-obatan dan sebagainya. Semuanya itu harus dipersiapkan sejak dini agar tak menimbulkan stres selama bepergian.Jangan lupa pilihan lokasi wisata yang tidak tepat, akan membuat Anda kecewa berat. Salah-salah kegembiraan, justru kesedihan yang Anda dapatkan. Bayangkan jika Anda sekeluarga berada di Bali namun tidak tahu apa dan hendak kemana Anda dan keluarga akan bepergian mengisi liburan di Pulau Dewata itu.
Liburan Kemana?
Ke mana pun tujuan wisata Anda, sebaiknya kumpulkan informasi sebanyak mungkin tentang tempat wisata yang Anda tuju. Cari informasi dari internet atau rekomendasi dari sanak saudara serta teman yang pernah berkunjung ke daerah yang akan dituju. Informasi mengenai peraturan daerah setempat juga penting diketahui agar Anda tidak harus berurusan dengan hal-hal yang tak diinginkan.Menjelang akhir tahun, dipastikan pebisnis perjalanan dan wisata akan kembali bergairah. Apalagi, antusiasme masyarakat untuk melakukan liburan akhir tahun selalu tinggi dari tahun ke tahun. Tak heran pada musim liburan seperti ini, tawaran paket wisata dipenuhi pengunjung. Baik di dalam negeri, seperti Bali, Yogyakarta, Bandung dan sebagainya. Juga liburan luar negeri, seperti Singapura, Malaysia, Australia, Amerika dan Hongkong.
Serahkan Pada Ahlinya
Ketimbang Anda pusing tujuh keliling memikirkan segala pernak-pernik liburan, akan lebih baik jika Anda menyerahkan segala sesuatunya pada ahlinya. Merancang liburan boleh-boleh saja. Tapi akan lebih baik jika segala keinginan Anda itu diwujudkan dengan bantuan biro perjalanan wisata yang juga menawarkan berbagai program paket tur dengan berbagai kemudahan, paket hemat, dan hadiah kepada konsumennya.Perjalanan yang terencana bisa menghemat biaya. Selain itu, Anda tidak perlu panik karena tempat penginapan, transportasi, dan tujuan wisata sudah terjadwal rapi. Biaya liburan yang tidak terencana bisa berlipat-lipat kali lebih besar ketimbang jika direncanakan. Ingat, saat liburan, terutama akhir tahun, tarif penerbangan dan akomodasi pasti akan naik mengikuti tarif puncak atau peak season. Tarif itu akan berbeda jika pemesanan dilakukan pada masa-masa sepi atau low season. Jadi, lebih baik Anda memesan tiket pesawat sejak jauh hari sebelum masa liburan tiba. Selain itu, pemesanan jauh-jauh hari juga harus dilakukan untuk penginapan. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan harga yang lebih murah dan bisa memilih kamar yang nyaman untuk ditempati.Anda warga Bekasi dan sekitarnya, nggak perlu pusing atau repot memikirkan berbagai hal yang harus dilakukan untuk mempersiapkan liburan akhir tahun maupun tahun baru kali ini. Sebab, di Bekasi dan sekitarnya banyak sekali agen atau biro perjalanan yang siap membantu perjalanan wisata maupun bisnis Anda.
Berikut daftar agen perjalanan yang ada di Bekasi dan sekitarnya:
1. Attin Tour
Jl. Pondok Gede Raya-Bekasi
2. TX Travel
Jl. Raya Taman Galaxu-Bekasi Barat
3. Laena Tours & Travel
Jl. Jatiwaringin Raya, Pondok Gede-Bekasi
4. Pratama Tours & Travel
Jl. Pratama Raya Blok MM, Kemang Pratama-Bekasi
5. CV. MITRASERASI Tour and Travel
Jl. Raya Pasar Kecapi, Pondok Gede-Bekasi
Selamat berlibur…! Baca Selengkapnya....

Sekolah Global Mandiri

Masih Ingatkah Kita Pada ‘Sampah’?
Oleh:Jasmine Permatahati*

“Masih ingatkah kita pada sampah?” Ya, pertanyaan itu pantas ditanyakan pada kita. Bukannya pada pemerintah yang terlalu sibuk akan masalah lainya. Bukan kepada pemulung yang setiap hari bersentuhan dengan sampah. Juga bukan kepada anggota pecinta lingkungan yang sibuk menyerukan slogan “Sayangi Lingkunganmu”. Coba deh, dari hal yang paling dasar aja. “Apa kita sudah membuang sampah pada tempatnya?”. Wah, wah, wah, kalau kalian masih suka buang sampah sembarangan, buruan ubah kebiasaanmu! Karena sampah adalah raja dari segala masalah...!
Pengertian Sampah Pastinya kalian semua tahu apa itu sampah. Simpelnya sampah adalah barang yang sudah habis fungsinya, dan dianggap tidak mempunyai nilai maupun tidak berharga. Tapi pernahkah kalian berpikir bagaimana nasib sampah selajutnya setelah sampai di tempat pembuangan akhir (TPA)? Apakah ditumpuk begitu saja selama bertahun-tahun? Wah, wah, wah, kalau begitu mugkin timbunan sampah sudah menutupi setengah dari pulau Jawa tempat tinggal kita ini. Beruntung jika itu semua sampah organik, yang dapat membusuk. Tapi bagaimana dengan sampah anorganik yang tidak dapat membusuk?
Diblok Hitam: “Sampah adalah sumber daya yang tidak siap pakai.” (Radyastuti, W. Prof. Ir,)
Sebuah situs pecinta ligkungan menyebutkan bahwa jika kita menghitung selama setahun, maka volume sampah di kota Jakarta pada tahu 2000 dapat mencapai 170 kali besar candi Borubudur (volume candi Borubudur + 55 ribu m3)! Kota selain Jakarta, yang menghasilkan sampah dalam jumlah banyak, ialah Medan dan Bandung. Salah satu contoh barang yang termasuk sampah anorgaik ialah kertas. Dulu orang-orang sempat berpikir bahwa kertas termasuk sampah organik, karena terbuat dari kayu. Hingga ditemukanya fakta bahwa koran tahun 1980 yang ditimbun di tanah ditemukan masih utuh di tahun 2000! Padahal kertas adalah salah satu barang yang sering kita gunakan! Coba ingat, buku tulis, buku pelajaran, majalah hingga komik, semua memakai kertas!
Sampah Bahan Berbahaya Beracun (B3) Kalian semua pasti sering menggunakan batere, baik batere jam maupun batere biasa. Tapi, tahukah kalian? Bahwa batere termasuk sampah B3 (Bahan Berbahaya Beracun)! Ternyata, batere mengandung logam berat seperti raksa, kandium, dan beberapa orang bilang, merkuri! Padahal, di Jepang sekitar 40 ribu orang meninggal karena memakan ikan yang terkontaminasi merkuri!Sampah B3 ialah sampah yang memerlukan penanganan khusus untuk bahaya yang ditimbulkannya. Sampah B3 lainnya ialah: - Sampah dari rumah sakit, seperti jarum suntik, pil, dan botol infus- Bola lampu bekas- Pelarut dan cat- Zat-zat kimia pembasmi hama seperti inteksida, dan pestisida- Sampah dari kegiatan pertambangan dan eksplorasi minyak- Zat-zat yang mudah meledak dalam suhu tinggi
Diblok Hitam:Sampah organik ialah sampah yang dapat membusuk, sedangkan sampah anorgaik ialah sampah yang tidak dapat membusuk
Sampah Impor
Kalian pernah dengar, peristiwa ketika negara kita mengimpor sampah dari negeri tetangga, Singapura? Mungkin kalian bertanya-tanya, lho sampah kok diimpor? Padahal sampah impor sendiri menimbulkan 2 masalah sekaligus. Yang pertama, dapat menjadi saingan bagi kegiatan daur ulang dalam negeri, dan yang kedua, mungkin sampah international mempuyai tingkat racun dan bahaya yang lebih tinggi. Sebuah prinsip kesepakatan international menyatakan bahwa, setiap negara akan mengolah sampahnya sendiri kecuali kalau teknologi yang lebih baik tersedia di negara lain, atau bila sampah tersebut hanya terdapat sedikit di negara pengimpor. Berarti negara berkembang dari kita harus menerima sampah impor dari negara maju. Wah, wah, wah, padahal daur ulang sampah lokal aja masih kurang becus?
Pengelolaan Sampah
Bagaimanakah pegelolaan sampah di negeri kita? Menurut sebuah situs, pertama-tama warga mengumpulkan sampahnya di TPS (tempat pembuangan sementara). Lalu truk mengangkutnya ke TPA (tempat pembuangan akhir). Sampah untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya diangkut ke TPA Bantar Gebang, Bekasi. Di TPA para pemulung memilih-milih sampah dan menjualnya. Sekadar informasi, jenis sampah yang menempati harga tertinggi ialah sampah tembaga super dengan harga 8 ribu/kg dan tembaga bakar dengan harga 7 ribu/kg. Sedangkan yang menempati urutan terbawah ialah sampah kaset, botol minuman, botol kecap, dengan harga 150 rupiah/kg dan botol bir kecil maupun minuman soda, dengan harga 250 rupiah/kg. Sementara Duplek (kardus tipis) juga dijual seharga 150 rupiah/kg. Kembali ke pengelolaan sampah. Sayangnya, pengelolaan sampah di negeri kita kurang baik sehingga masih banyak sampah yang dapat didaur ulang terbuang sia-sia. Di Zabbalee, Kairo, telah berhasil suatu sistem pegumpulan sampah dan daur ulang sampah yang mampu memanfaatkan 85 persen sampah yang terkumpul dengan mempekerjakan 40 ribu orang! Di Jepang, TPA mereka tampak sangat bersih dan rapi. Bahkan tidak terlihat seperti TPA! Masalah lainnya ialah bahwa sampah organik dan anorganik masih bersatu. Tidak dipisahkan. Padahal mungkin kalau sampah organik dan anorganik dipisahkan, para pemulung dan petugas daur ulang akan lebih mudah mengurusnya.
Diblok Hitam:Sampah organik juga bisa didaur ulang! Sampah organik dapat dibuat kompos, pakan ternak, maupun biogas.
Hal-hal yang dapat kita lakukan :
- Membuang sampah pada tempatnya
- Memisahkan antara sampah orgaik dan sampah anorganik
- Jika kita belanja ke pasar, bawalah tas sendiri untuk menghemat kantong plastik
- Kantong plastik jangan dibuang, masih dapat digunakan
- Berkreatif dengan botol bekas air mineral. Cobalah buat hiasan!
- Membuat patung dari bubur kertas bekas!
*Penulis adalah siswa SMP Global Mandiri Kelas 9 Einstein Baca Selengkapnya....

Terlalu Sibuk Di Rumah, Birahi Musnah

Ibu rumah tangga? Ah, paling kerjanya hanya masak, bersih-bersih rumah, mandiin anak, menyiapkan makanan untuk anak dan suami, sudah itu tidur atau ngerumpi!Wah, ruang lingkup kerja ibu rumah tangga nggak sesempit itu lho. Banyak hal yang sebenarnya sepele, namun saat dijalankan membutuhkan banyak waktu, tenaga serta pikiran. Misalnya membuat rencana anggaran kebutuhan selama sebulan, membayar segala tagihan dan rekening dari listrik, pam, telepon dan tetek bengek lainnya. Jadi, semua aktivitas rumahan itu sebenarnya memang sangat memeras keringat dan menambah kerutan di dahi. Maka, jangan salahkan jika suatu waktu, suami menemukan sang isteri tengah terkulai di kursi atau tertidur pulas di atas sofa. Ibu rumah tangga memang status yang terdengar sepele, namun tanggung jawab yang dipikul, sangat besar. Rumah berantakan, anak nakal atau nilai pelajarannya jeblok, masakan tak sedap, semua hal yang tak enak itu bakal dibebankan ke ibu. Ketika rasa lelah dari segala kesibukan itu mulai mendera, maka jangan salahkan sang isteri jika kebutuhan suami tak terlayani. Kebutuhan seks suami yang tak tersalurkan akibat isteri yang lelah dengan kesibukan di rumah merupakan salah satu jenis masalah yang kerap dialami perempuan yang menyandang status pure ibu rumah tangga. Masalah enggan berhubungan seks, memang biasanya selalu melanda para ibu rumah tangga alias perempuan yang selalu sibuk dengan segala urusan rumah tangganya. Menurut beberapa penelitian, hal itu disebabkan karena para perempuan itu terlalu asyik dengan urusan rumah tangga.Kalangan perempuan ini terlalu puas dengan peranannya sebagai ibu rumah tangga sehingga melalaikan tugasnya sebagai seorang isteri. Hati-hati, kehilangan hasrat seksual alias Hypoactive Sexual Desire Disorder yang dialami oleh kalangan perempuan ini tanpa disadari, akan memicu pasangannya untuk berselingkuh dengan perempuan lain. Banyak penelitian menyebutkan, pada umumnya para lelaki berselingkuh bukan hanya lantaran mencari kepuasan seksual dengan perempuan lain yang lebih muda, seksi ataupun cantik. Namun semata-mata hanyalah masalah kurangnya keintiman emosi, merasa kurang dicintai dan memiliki rasa gembira terhadap seks dengan pasangan perempuannya. Maka dari itulah, disarankan dengan sangat, pada para isteri yang malas berhubungan seks lantaran disibukkan dengan urusan rumah tangga, agar memperbaiki sikapnya terhadap seks. Sesibuk apapun Anda dalam rumah tangga, urusan seks dengan suami haruslah diutamakan.Begitu pula para suami, sesekali ajaklah isteri Anda untuk refreshing. Biarkan isteri melepaskan segala penat dengan melakukan kegiatan yang berbeda dari biasanya. Anda bisa mengajaknya berenang, tamasya ke laut atau pegunungan, nonton film di bioskop atau sekadar jalan-jalan ke toko buku. Pokoknya, jangan biarkan aktivitas rutin rumah tangga membuat birahi si dia musnah! Baca Selengkapnya....

Menemukan Peluang

Oleh : Emanuel Agung*
Antusiasme adalah aliran listrik yang membuat mesin kehidupan meluncur dengan kecepatan tinggi. B.C. Forbes.


Tanpa kita sadari, peluang usaha sebenarnya ada di mana-mana. Mari kita analisa bersama. Dalam perjalanan kita ke dan dari kantor, perjalanan wisata, atau setiap perjalanan yang kita lalui. Kita akan melihat begitu banyak kios usaha di sepanjang perjalanan kita tersebut. Mulai dari kedai sederhana sampai restoran besar, mulai dari outlet kecil hingga gedung yang permanen. Saya yakin jumlah outlet yang Anda temui dalam perjalanan Anda tersebut jumlahnya lebih dari 15 buah. Silahkan Anda cek Sendiri!Biasanya, mereka membuka usaha sesuai dengan kebutuhan lokasi di tempat itu. Misalnya di sekitar kampus pasti ada kios foto copy, rumah kos, warung makan, warnet, toko buku atau alat tulis, wartel, kursus keterampilan dan lain-lain. Di sekitar perumahan, biasanya ada minimarket, toko kelontong, kios air isi ulang, apotek, taman bermain atau sekolah dan banyak lagi. Kuncinya cuma satu: Tawarkan kebutuhan yang paling diperlukan di lingkungan sekitar.Kalau kita analisa lebih dalam lagi dan memperhatikan outlet tersebut, pasti ada beberapa outlet nantinya akan berubah. Ada outlet yang berubah menjadi lebih besar dan lebih maju, ada juga outlet yang surut dan akhirnya tutup.Mari kita menganalisa lebih dalam lagi, kenapa outlet yang menjajakan produknya di sini berhasil tetapi di sana tidak berhasil, atau di sana berhasil tetapi di sini tidak berhasil. Hal yang menarik adalah, walaupun banyak yang tutup, banyak juga orang yang membuka usaha sejenis. Keberhasilan membutuhkan semangat optimisme dan keyakinan tinggi, karena masa depan usaha itu tergantung semangat orang yang mengerjakannya. Biasanya, kios atau outlet usaha yang mampu bertahan memiliki keunikan atau konsep khusus. Jadi, ciptakan konsep yang lebih kuat agar mudah diingat oleh target pasar yang kita tuju.Di tengah persaingan bisnis yang saat ini semakin ketat, menggunakan strategi dari literatur kerakyatan bangsa Cina ”Ilmu mengail di air keruh” bisa dimanfaatkan. Dalam strategi ini, kuncinya jangan takut tercebur di air keruh. Strategi ini menuntut kita untuk tidak takut dan tetap memanfaatkan peluang di tengah maraknya persaingan.Untuk mendapatkan peluang dalam persaingan tersebut, kita dituntut harus berpikir lebih kreatif, lebih waspada dan lebih pantang menyerah dibanding para pesaing. Mengingat saya berbisnis pada makanan, maka kunci utamanya adalah rasa. Konsep yang perlu dibuat adalah menciptakan rasa yang harus lebih lezat dari kompetitor yang ada. Di sisi lain, kemasan yang dibuat juga memiliki value, ada informasi spektakuler. Gayungpun bersambut. Sebagai pendatang baru di saat usianya masih 7 bulan, Rehot Burger bisa mendapatkan 5 mitra yang berani membuka outlet Rehot Burger di tempat mereka. Strategi ikut mengail di air keruh ini akhirnya terbukti. Nikmat bukan?Pokoknya, jangan takut mengobok-obok dan mengail di air keruh, Anda pasti kebagian ikan . Buktikan saja!
*Penulis adalah seorang praktisi jasa boga Baca Selengkapnya....

Tikus Rumah

Seekor tikus mengintip dari celah di tembok sebuah rumah. Hewan pengerat itu tengah asyik mengamati sang petani dan isterinya yang sedang membuka sebuah bungkusan.

Wah, ada makanan, pikirnya. Namun, betapa terkejutnya si tikus, ternyata isi bungkusan itu adalah perangkap tikus! Langsung saja, si tikus lari kembali ke ladang pertanian. Si tikus itu menjerit memberi peringatan, “Awas, ada perangkap tikus di dalam rumah, hati-hati, ada perangkap tikus di dalam rumah…!Sang ayam dengan tenang berkokok dan sambil tetap menggaruki tanah, ia mengangkat kepalanya dan berkata, “Ya maafkan aku, Pak Tikus. Aku tahu ini memang masalah besar bagi kamu, tapi buat aku secara pribadi tak ada masalahnya. Jadi jangan buat aku sakit kepala-lah.”Tikus berbalik dan pergi menuju sang kambing. “Ada perangkap tikus di dalam rumah, sebuah perangkap tikus di rumah!” “Wah, aku menyesal dengan kabar ini,” kata si kambing menghibur dengan penuh simpati. “Tetapi tak ada sesuatu pun yang bisa kulakukan kecuali berdoa. Yakinlah, kamu senantiasa ada dalam doa-doaku!” ujar si kambing.Tikus kemudian berbelok menuju si lembu. “Oh? Sebuah perangkap tikus?” Tanya si lembu. “Jadi, saya dalam bahaya besar yah?” sambung si lembu lagi sambil tertawa.Tikus itupun kembali ke rumah dengan kepala tertunduk dan merasa begitu patah hati, kesal dan sedih. Di terpaksa menghadapi perangkap tikus itu seorang diri. Ia merasa sungguh-sungguh sendiri.Malam pun tiba. Terdengar suara bergema di seluruh rumah, seperti bunyi perangkap tikus yang berjaya menangkap mangsa. Isteri petani berlari pergi melihat apa yang terperangkap. Di dalam kegelapan itu dia tak bisa melihat bahwa yang terjebak itu adalah seekor ular berbisa. Ular itu sempat mematuk tangan isteri petani itu. Petani pun bergegas membawanya ke rumah sakit.Si isteri kembali ke rumah dengan tubuh menggigil, demam. Dan, sudah menjadi kebiasaan, setiap orang sakit demam, obat pertama adalah memberikan sup ayam segar yang hangat. Petani itu pun mengasah pisaunya, dan pergi ke kandang, mencari ayam untuk bahan supnya.Tapi, bisa ular itu sungguh jahat, si isteri tak langsung sembuh. Banyak tetangga yang datang membesuk, dan tamu pun tumpah ruah ke rumahnya. Ia pun harus menyiapkan makanan, dan terpaksa, kambing di kandang dia jadikan gulai. Tapi, itu tak cukup. Bisa ular itu tak dapat ditaklukkan. Si isteri mati, dan berpuluh orang datang untuk mengurus pemakaman, juga selamatan. Tak ada cara lain, lembu di kandang pun dijadikan panganan, untuk puluhan pelayat dan peserta selamatan.Habis sudah semua hewan ternak milik si petani. Kini Si Tikus benar-benar seorang diri. “Ah, kalau saja mereka mau mendengarkan perkataanku…” ujarnya sedih.Begitulah, segala sesuatu dalam hidup ini saling berkaitan. Jadi, kita tak bisa bersikap egois dan tak mau tahu kepentingan maupun kesulitan orang lain. Intinya, Anda tidak sendirian



[+/-] Selengkapnya...


Baca Selengkapnya....

Berburu Rumah Seken Berkualitas

Setiap manusia pasti selalu membutuhkan tempat tinggal atau rumah. Maka, rumah merupakan kebutuhan yang amat penting bagi semua orang. Dalam tingkat kebutuhan manusia, rumah termasuk kebutuhan primer yang harus dipenuhi. Apalagi, bagi mereka yang sudah bekeluarga, sudah pasti rumah merupakan tempat bagi keluarga untuk berlindung, beraktivitas, dan bersosialisasi.Memang, saat terdesak membutuhkan tempat tinggal, Anda bisa menyewa atau mengontrak rumah. Namun, cara ini bersifat sementara. Toh tidak selamanya Anda tinggal di rumah kontrakan bukan! Seiring dengan kian meningkatnya biaya dan gaya hidup, mengontrak rumah jauh lebih boros ketimbang membeli atau memiliki rumah sendiri. Apalagi jika dibandingkan dengan membeli rumah secara kredit atau mencicil, maka biaya kontrakan terasa menjadi beban. Saat jatuh tempo, rumah kreditan bisa menjadi milik kita, namun rumah kontrakan tak akan menjadi milik Anda kecuali bila Anda membelinya. Namun, membeli rumah memang tak semudah membalikkan telapak tangan. Apalagi jika kita bicara tentang dana atau modal yang ada. Nah, mengapa Anda tak membeli rumah seken saja. Tapi ingat, meski hanya rumah seken, namun tetap harus diiringi dengan berbagai pertimbangan seperti lokasi, keadaan lingkungan, harga maupun kontruksi rumah. Berikut daftar yang harus Anda perhatikan saat akan membeli rumah seken:
Ada Bangunan Rumah baru umumnya masih bersifat inden.
Pengembang baru akan mendirikan bangunan setelah ada pemasaran. Sementara rumah seken dapat kita lihat langsung bentuknya. Jadi, Anda bisa mengetahui kualitas fisik bangunan sebelum membelinya.
Lingkungan Sosial
Selain kualitas fisik bangunan, Anda juga harus memperhatikan situasi dan kondisi atau keadaan lingkungan dari rumah yang akan Anda beli. Jika dirasa terlalu ramai atau sebaliknya terlampau jauh dari pusat kota dan miskin fasilitas sosial, sebaiknya Anda tinggalkan.
Harga Nego
Prinsip ekonomi harus Anda gunakan. Anda bisa mendapatkan rumah idaman dengan harga perdamaian. Tinggal bagaimana usaha Anda melakukan negosiasi dengan si penjual.
Langsung Pindah
Jika Anda jeli, Anda akan mendapatkan rumah seken yang siap ditempati. Jadi tak perlu renovasi sebab segala ruang yang Anda butuhkan sudah ada pada rumah tersebut.
Nah, selamat berburu rumah seken berkualitas Baca Selengkapnya....